Jumat, 17 Oktober 2014

PLN LEBIH BAIK, Terhindar Dari Su’udzon Dengan Sistem Telekomunikasi Demi Terang Benderang Bumi Pertiwi

Allah Azza Wajalla mengutus Rasulullah SAW untuk mengeluarkan manusia dari alam kegelapan  menuju Cahaya Terang Benderang.  
Thomas Alfa Edison yang dikenal dengan “Genius is 1 Percent Inspiration and 99 Percent Perspiration” menciptakan lampu pijar mengingat begitu pentingnya cahaya itu.
Begitupun dengan PLN (Perusahaan Listrik Negara) yang siap sedia mengurusi semua aspek kelistrikan yang ada di Indonesia Tercinta demi cahaya gemerlap Bumi Khatulistiwa.
Petugas PLN  yang begitu sigap dan mantap laksana pahlawan yang  bertaruh nyawa saat memperbaiki jaringan listrik yang mengalami masalah, itu semua untuk Cahaya Terang Benderang untuk kehidupan yang lebih baik.


Harus kita ketahui !
            Saat kita memasak, dengar musik, nonton TV, dengar radio, sedang membuat postingan Blog dan rentetang kegiatan lainnya, kemudian secara tiba-tiba listrik padam. Mayoritas dari kita akan berkomentar negatif, marah-marah, kesal, ngamuk-ngamuk, berkata yang tidak-tidak bahkan mencaci PLN. Astagfirullah.
Mengapa listrik padam ? hal ini disebabkan oleh berbagai faktor seperti ada pohon tumbang mengenai SUTM, Kebakaran rumah warga, trafo meledak, tiang listrik yang tumbang, dan berbagai masalah yang terjadi di sumber listrik di perusahaan.
Antara Tugas dan Resiko Pahlawan Listrik
            Saya ingat teman saya yang sekarang kerja sebagai tenaga outsource di Sidrap, meskipun dapat laporan pas jam tidur, ada gangguan pada sistem kelistrikan dia dengan sigap langsung menuju ke TKP. Belum lagi mereka yang mengalami kecelakaan kerja akibat memperbaiki sistem listrik itu semua untuk Terang Benderang Bumi Pertiwi dan tanggung jawabnya dalam melayani masyarakat.
            Seperti kata Rasulullah SAW “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain” Subhanallah, sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain. Mari bersegera menanam kebaikan, menebar manfaat seperti mereka pahlawan listrik.
Mengapa Sistem Telekomunikasi ?
            Dengan adanya kerja sama antara PLN dan beberapa provider telekomunikasi seperti Mentari, Three, Axis, IM3, XL, dan Telkomsel melalui sistem pesan singkat yang di share ke nomor-nomor milik masyarakat, akan mempermudah PLN untuk menginformasikan apabila terjadi kerusakan sistem kelistrikan sesuai dengan wilayah kerja perusahaan unit PLN, sehingga masyarakat juga mendapatkan informasi penyebab pemadaman listrik secara tiba-tiba. Melalui cara ini akan mencegah sifat Su’Udzon masyarakat terhadap PLN, sehingga citra PLN di mata masyarakat tetap terang benderang.
“Allah SWT menyerukan kepada orang-orang yang beriman agar menjauhi prasangka, karena prasangka itu termasuk dosa dan kesombongan”.
Manfaat ide ini
            Terhindar dari sifat Su’Udzon bukanlah satu-satunya yang menjadi manfaat dari sistem telekomunikasi ini, namun dengan adanya informasi melalui pesan singkat yang dikirim atau di share ke nomor-nomor penduduk mengenai penyebab terjadinya pemadaman listrik secara tiba-tiba, secara otomatis memberikan pelajaran atau pengetahuan bagi masyarakat mengenai penyebab dari padamnya listrik, sehingga mereka pun mampu ikut serta atau berpartisipasi dalam mencegah kerusakan sistem kelistrikan dalam kehidupan sehari-hari.
          Dengan ide ini, semoga Perusahaan Listrik Negara dan Pahlawan Listrik menjadi lebih baik dan terhindar dari sifat Su’Udzon  dan terus menjadi  Laksana Pahlawan yang memberikan terang benderang di bumi pertiwi Indonesia tercinta, dan akan terus menjadi lebih baik. Selamat menyambut Hari Listrik Nasional yang ke-69. “Terdapat biaya dan resiko yang tinggi bagi setiap tindakan, tetapi jauh lebih sedikit daripada resiko dan biaya jangka panjang bagi orang yang hanya berpangku tangan” Jhon F Kennedy